THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Sabtu, 23 Juli 2011

Panwas Laporkan Hasil Pleno Dugaan Manipulasi Data Firdaus ke Gakumdu

Sabtu, 23 Juli 2011 21:07

Panwaslu Kota Pekanbaru melaporkan hasil pleno dugaan manipulasi data yang dilakukan calon Walikota Pekanbaru, Firdaus ke Gakumdu setempat.

Riauterkini-PEKANBARU- Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Pekanbaru rencananya hari ini (23/7/11), melaporkan hasil rapat pleno tentang dugaan manipulasi data yang dilakukan calon Walikota, Firdaus ST, MT ke pihak Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) Pemilukada Pekanbaru.

Ketua Panwaslu Kota Pekanbaru Superleni yang dihubungi riauterkini melalui telepon genggamnya, membenarkan hal itu. Dikatakan, pihak telah memplenokan hasil investigasi dugaan manipulasi data yang dilakukan Firdaus saat mendaftarkan diri ke Komisi Pemilahan Umum (KPU) sebagai calon Walikota Pekanbaru.

"Tadi siang rencananya hasil pleno itu kita serahkan ke Gamkumdu, karena mereka yang punya kewenangan untuk melakukan penyidikan dan penyelidikan. Tetapi hingga malam ini saya belum dapat laporan, apakah jadi staf saya mengantarkan hasil pleno Panwas itu ke Gakumdu," tuturnya.

Superleni mengaku, pihaknya telah menindaklanjuti laporan salah satu LSM tentang dugaan manipulasi data yang dilakukan calon Walikota Firdaus ST, MT. Dalam laporan LSM itu disebutkan, Firdaus memiliki istri lain yang tidak dicantumkan ke biodata dirinya saat yang bersangkutan mendaftarkan diri KPU.

Menindaklanjati laporan LSM itu, pihak Panwaslu berangkat ke Jakarta untuk meneliti keabsahan Kartu Keluarga (KK) di mana tercantum nama Firdaus Muhammad sebagai Kepala Keluarga. Meski ada perbedaan nama, tetapi tanggal dan tempat tanggal lahir persis sama dengan calon Walikota Firdaus ST, MT.

"Setiba di Jakarta, kami membentuk dua tim. Tim pertama menuju ke alamat yang tercantum di KK milik Firdaus Muhammad. Saya sendiri waktu itu ke bagian tugas ke kantor Panwaslu Pusat," papar Superleni.

Dari hasil penelusuran staf Panwaslu Kota Pekanbaru, Dendy Gustiawan , mereka tidak bertemu langsung dengan perempuan yang disebut-sebut sebagai istri kedua Firdaus ST MT. Tim ini hanya bertemu dengan petugas keamanan kompleks di Kelurahan Kemanggisan, Jakarta Barat.

Saat ditanya pemilik KK atas nama Firdaus Muhammad, mereka mengakui data itu. Begitu juga saat Dendy mengeluarkan foto Firdaus ST, MT, petugas keamanan komplek ini pun mengaku pernah nampak di rumah yang tercantum dalam KK tersebut.

"Keterangan petugas keamanan atau sekuriti perumahan itu dibuat berita acaranya dan dilampiri materai. Esok harinya, saya dengan tim lagi yang menyelusuri kantor yang mengeluarkan KK atas nama Firdaus Muhammad. Kami lalu mendatangi Kepala Suku Dinas Kependudukan Jakarta Barat. Dan petugas ini mengaku memang mengakui KK itu dikeluarkan pihaknya.

Namun ketika ditanyai data-data awal dalam kepengurusan KK atau KTP, petugas Suku Dinas Kependudukan menolaknya dengan alasan Firdaus Muhammad belum memperbarui nomor induk kependudukannya. KK dan KTP atas nama Firdaus Muhammad ini masih model lama," terang Superleni.

Begitu juga saat Superleni dkk ingin melihat foto Firdaus Muhammad yang dilampirkan dalam arsip kependudukan mereka, pihak Suku Dinas Kependudukan itu menolaknya.

"Nah, hasil penyelusuran itu lah yang kita plenokan. Karena Panwaslu itu sifatnya dan fungsi hanya mengawasi pelanggaran Pemilukada Kota Pekanbaru, hasil pleno itu kita teruskan ke Gakumdu. Tergantung Gakumdu lah apakah mau menindaklanjutinya atau tidak hasil pleno yang menurut jadwal kami serahkan hari ini," kata Superleni lagi. *** (son)

0 komentar: